Home | Looking for something? Sign In | New here? Sign Up | Log out

Selasa, 05 Agustus 2014

RSS autobild.co.id - artikel: Mencoba Range Rover 3.0 Terbaru di Indonesia

/ On : 05.45/ Thank you for visiting my small blog here. If you wanted to discuss or have the question around this article, please contact me by e-mail.
RSS autobild.co.id - artikel
RSS www.autobild.co.id // via fulltextrssfeed.com 
At Home Yoga Retreat

Everything you need to enjoy a weekend yoga retreat in your own home!
From our sponsors
Mencoba Range Rover 3.0 Terbaru di Indonesia
Aug 4th 2014, 22:45, by admin@autobild.co.id

Kami percaya, sekitar 90% waktu pemilik Range Rover (RR) dihabiskan di bangku belakang. Itulah yang ingin kami rasakan dari SUV 'super mewah' ini.

Dimulai dari membuka pintu penumpang belakang yang berat, sudah menyeruak aroma mewah. Sedikit kesulitan mendapatkan hip point, tapi bisa diakali dengan menurunkan suspensi udara serendah 50 mm dari normal.

Bangku besar dan empuk seperti ingin mendekap erat tubuh. Headrest empuk membuat kepala terasa sangat rileks. Kontrol elektris memudahkan mengatur sudut rebah sandaran. Agar lebih personal, bagian tengah sandaran dapat dijadikan armrest.

Posisi duduk tinggi memberikan keleluasaan bergerak. Ruang kepala dan kaki berlimpah kian meningkatkan kenyamanan. Bahkan kalau kurang, bangku di samping sopir bisa dimajukan secara elektris untuk memperluas ruang kaki.

Melempar pandangan keluar terasa sangat pas dari sini. Meski sialnya, Anda akan lebih banyak mendapatkan visual motor yang berseliweran tanpa aturan ketimbang pemandangan indah. Atau bisa pula menengok ke atas via panoramic roof sekadar untuk menikmati birunya langit.

Anda juga mendapatkan keleluasaan mendapatkan aliran udara dari AC climate control four zone. Termasuk keleluasaan menikmati hiburan via monitor di balik sandaran bangku depan yang dilengkapi koneksi earphone. Atau cukup tutup mata Anda dan nikmati merdunya audio gubahan Meridian.

Mungkin pengalaman ini yang sulit untuk ditakar oleh uang. Rasa nyaman dalam lingkungan mewah yang memberikan keleluasaan dan privasi eksklusif. Layaknya seorang gadis yang 'jual mahal', kesan angkuh sangat terasa saat pengguna jalan lain menengok ke arahnya.

Dan kini saatnya bagi kami untuk kembali ke habitat sesungguhnya di bangku sopir. Gaya mengotak kental terasa di depan. Sentuhan panel aluminium, kayu halus dan kulit mewah yang empuk menunjukkan kelas RR sesungguhnya.

Panel instrumen full digital hanya bermodalkan sebuah layar LED. Bergaya 3D memberikan tampilan yang memikat dan futuristis. Insinyur RR mendapatkan keleluasaan menciptakan tema dan interaksi. Meski patut diakui, tetap tak dapat menyaingi kemewahan desain panel analog.

Senada dengan monitor di tengah dasbor. Layar sentuh nan intuitif memberikan kemudahan dalam mengatur sistem di mobil. Kontrol transmisi bertajuk CommandShift berupa kenop putar yang menyembul saat mesin dinyalakan. Masih dengan kenop putar, terdapat pengatur 4WD berlabel TerrainResponse2.

Masih di konsol tengah, terdapat tombol untuk mengatur ketinggian mobil. Selain direndahkan, SUV gambot ini juga bisa dinaikkan setinggi 75 mm untuk menaklukkan medan off-road. Kontrol traksi bisa dimatikan dan tuas rem parkir mewah berada di belakangnya.

Memang, RR 3.0 hanya mengandalkan mesin 2.995 cc V6. Tapi suntikan supercharger membuatnya sanggup melontarkan tenaga 340 dk di 6.500 rpm dan torsi 450 Nm di 3.500 – 5.000 rpm. Transmisi otomatis 8-speed membuat distribusi tenaga tersalurkan secara halus tanpa jeda.

Begitu pedal gas diinjak habis, ia mengeluarkan segenap dayanya. Tak ada kesan sebuah SUV berbobot 2,2 ton. Deru khas mesin V6t mengiringi berpacunya adrenalin.

Bicara fitur tentu tak perlu diragukan lagi. Kecuali sopir pribadi, nyaris hampir semua yang Anda mau bisa RR sediakan. Dan kami pun bisa merasakan menjadi kaum The Have meski dalam waktu singkat.

Rival
Porsche Cayenne 3.6 V6 Tiptronic

Mesin: 3.596 cc V6, 250 dk
0-100 km/jam: 9,7 detik
Harga: Rp 1,9 miliar (off-the-road)

+ Harga, handling, desain sporty
- Bantingan suspensi, performa, kelegaan kabin

First Opinion
Naiknya pajak barang mewah membuat Range Rover harus menyiasati pasar dengan meluncurkan model bermesin di bawah 3.000 cc. Apalagi Porsche juga menghadirkan SUV Porsche Macan. Memang, segmennya lebih menyinggung Evoque, tapi nyatanya banyak penyuka SUV mewah mengalihkan perhatian ke Macan. Mestinya, kalau level loyalis yang bicara, Range Rover tak akan kesulitan di sini.

Sekilas Pandang
- Tersedia beragam pilihan tema warna bodi dan interior
- Range Rover 5.0 bermesin 5.000 cc V8 masih dijual
- Range Rover Indonesia memiliki layanan aftersales Absolute Service

293/30-31(16-29Jul14)

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

0 komentar:

Video Panduan GPS Tracker Bahasa Indonesia

Video Panduan GPS Navigasi SuperSpring